Juniartha Semara Putra
SOP-BODY SCANNING
STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR
TEKNIK BODY SCANNING
NO
|
PROSEDUR
|
NILAI
|
1.
|
PERSIAPAN.
|
|
a. Menyiapkan lingkungan yang memungkinkan untuk melakukan kegiatan Body
Scanning
|
||
b. Menjelaskan teknik dasar dan prosedur yang akan dilakukan dengan cermat
agar bisa dimengerti oleh klien. (Gunakan otak kanan yang bersifat menerima)
|
||
c. Menjelaskan lama waktu kegiatan Body Scanningyang efektif
(10-20 menit)
|
||
d. Meminta klien memikirkan daerah otot yang tegang ketika menarik nafas dan
ketika menghembuskan nafas merasakan ketegangan itu keluar
|
||
2.
|
PELAKSANAAN BODY SCANNING
|
|
a. Meminta klien untuk memejamkan matanya dengan lembut
|
||
b. Meminta klien untuk menarik nafas dalam dan menghembuskan nafas dengan
panjang.
|
||
1. Wajah dan leher : mengamati dan memikirkan ketegangan
pada wajah dan leher saat menarik nafas dan melepas ketegangan
ketika menghembuskan nafas.
|
||
2. Bahu dan tangan : mengamati dan memikirkan ketegangan
pada bahu dan tangan saat menarik nafas dan melepas ketegangan
ketika menghembuskan nafas.
|
||
3. Dada dan paru-paru : mengamati dan memikirkan ketegangan
pada dada dan paru-paru saat menarik nafas dan melepas ketegangan
ketika menghembuskan nafas.
|
||
4. Daerah perut : mengamati dan memikirkan ketegangan pada daerah
perut saat menarik nafas dan melepas ketegangan ketika menghembuskan nafas.
|
||
5. Kaki : mengamati dan memikirkan ketegangan pada kaki saat
menarik nafas dan melepas ketegangan ketika menghembuskan nafas.
|
||
c. Meminta klien untuk menarik nafas dalam dan menghembuskan nafas dengan
panjang.
|
||
d. Bernafaslah dengan lancar dan teratur.
|
||
e. Meminta klien untuk membuka mata dengan lembut dan perlahan.
|
||
3.
|
TERMINASI
|
|
a. Mengeksplorasi perasaan klien.
|
||
b. Berdiskusi mengenai umpan balik dengan klien.
|
||
c. Melakukan kontrak : topik, waktu, dan tempat untuk kegiatan selanjutnya /
terminasi jangka panjang.
|
||
S
|
……………
|
No comments:
Post a Comment